Ayah Bunda tercinta,
Sangatlah lumrah bila kita sebagai manusia sering kecewa, sedih, atau bahkan depresi. Namun perlu kiranya kita berbagi pengalaman dalam menghadapi depresi itu sendiri. Nah dalam bahasan Kesehatan kali ini kita akan mengupas tuntas tentang depresi. Sangatlah berbahaya kalau depresi dibiarkan berlarut-larut sampai menjadi bom waktu di kemudian hari.
Ada orang yang menyebutkan berbagai perasaannya mengenai depresi , “Rasanya seperti pekerja batubara yang terperangkap sendirian di dalam sebuah tambang batu bara. Anda tidak memiliki lampu atau bahkan senter untuk menerangi sekeliling Anda. Lalu Anda mendengar suara pekerja lain dari kejauhan sedang berusaha menyelamatkan Anda, mereka bilang,”Sia-sia saja kita menolongnya, dia tentu sudah mati.” Nah seperti itulah rasanya depresi.
Sebenarnya jika kita berusaha, ada terapi khusus untuk bisa keluar dari masalah depresi ini, tapi yang pasti harapan untuk bisa mengatasinya itu yang penting. Move on, itulah kata-kata terbaik untuk memperbaiki keadaan yang sedang terjadi.
Diantara begitu banyak cara keluar dari masalah depresi itu, di antaranya adalah:
Berdoa
Kemana kita patut mencari pertolongan? Buku cerita? Apotik? atau Sahabat-sahabat yang mungkin bisa membantu, tetapi kita tidak selamanya merasa bebas untuk membicarakan masalah-masalah kita yang sangat pribadi dengan mereka. Mungkin mereka bisa memberikan solusi terbaik, tapi yang paling tepat tentunya kita mengharapkan pertolongan Illahi.
Membuka pikiran, belajar kejujuran dan keterbukaan akan menolong kita untuk bisa berserah diri kepada Allah karena dengan berdoa yakinlah bahwa keajaiban akan datang. Semakin mendekatkan diri kita dengan-Nya akan mempermudah datangnya jalan keluar untuk masalah yang dihadapi.
Sayangi diri sendiri
Belajar untuk menerima keadaan diri sendiri apa adanya. Bersikap realistik saja. Banyak orang yang tertekan batinnya berharap mereka masih memiliki semangat dan kekuatan lama. Sulit bagi mereka menerima kondisi mereka yang ada sekarang, namun jika hanya sekedar berharap saja itu tentunya akan membuang waktu saja dan bukan memperbaiki keadaan. Maka ‘move on’ itu cara terbaik mengatasinya. Hindari membandingkan diri dengan orang lain yang lebih sukses dari diri kita. Lihatlah masih banyak orang-orang yang sama-sama masih berjuang seperti diri kita untuk bisa menikmati hidupnya.
Mencari Sendiri Penyebab Depresi
Carilah penyebab dari depresi yang terjadi, mungkinkah karena perubahan fisik Anda sehingga mempengaruhi pola berfikir Anda karena tidak suka gerak badan, suka sekali makan jajanan sampai lupa waktu, tidur tidak teratur, penyakit tertentu, target kerja yang sangat tinggi, atau pengaruh hormonal. Kebahagian identik dengan keserasian antara aspek fisik, mental,sosial dan rohani. Keselarasan antara aspek tersebut tentunya akan tercipta kebahagiaan.
Apakah memang karena sesuatu yang hilang? seorang pasangan hidup atau calon pasangan, pekerjaan, kemampuan, kesehatan ? atau apakah Anda memiliki cita-cita yang tidak wajar sehingga Allah belum mengabulkan doa Anda seketika itu atau membuat perbandingan diri dengan orang lain lalu frustasi ?
Stop Menilai Diri secara Berlebihan
Hentikan menilai diri sendiri dalam arti negatif, atau dengan kata lain selalu menyalahkan diri sendiri atau bahkan sampai menyalahkan Sang Pencipta. Jika kita ingin lebih banyak pengharapan dan arti penting dalam hidup, kita harus memperlihatkan harapan dan arti tersebut dengan berbagai cara sebanyak mungkin. Berbicara penuh pengharapan tentunya akan memperluas sirkuit otak bagi keceriaan dan kebahagiaan kita.
Refreshing dengan cara berjalan-jalan di alam terbuka dengan mata terbuka lebar melihat keindahan alam setidaknya bisa menghilangkan kejenuhan aktivitas harian kita. Bergerak badan pun akan merangsang hormon pertumbuhan yang memperbaiki tubuh kita. Gerak badan yang berat meningkatkan norepinefrin, yaitu hormon anti depresi yang alami. Hormon beta-endofrin pun akan semakin baik karena berolah raga sehingga kita pun akan merasa nyaman, dan bisa menurunkan tekanan darah, denyut nadi, dan pernapasan. Ion-ion negatif di udara segar menenangkan otak serta mendorong penampilan mental yang lebih baik.
Tentukan Cita-cita yang Realistik
Kegagalan adalah kesuksesan yang tertunda, mungkin kata-kata ini sudah tidak asing di telinga kita. Tapi usaha untuk mencapai cita-cita itu harus tetap dilakukan karena yang dinilai oleh Allah hanyalah ikhtiar semaksimal mungkin. Maka perencanaan yang baik itu perlu, rencanakan cita-cita jangka panjang dan jangka pendek . Tetaplah pada rencana-rencana yang sudah dibuat.
Hargailah Waktu
Jika kita sangat menghargai saat-saat sekarang, maka masa yang lalu dan yang akan datang berarti terjamin. Lupakan keburukan yang dialami di masa lalu, sambutlah masa depan dengan penuh optimisme.
Tentukan Tujuan Hidup
Tujuan hidup yang jelas tentunya bisa mendorong kita menghadapi hari ke hari dengan rasa percaya diri walaupun menghadapi penderitaan yang paling berat sekalipun. Sesuai firman-Nya,”Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan,” dalam Al Quran Surat Alam Nasyrah ayat 5 dan 6. Ketahuilah sesungguhnya ada suatu maksud dalam hidup kita yang sudah diatur sesuai rancangan takdir-Nya. Maka Allah akan mengangkat kita ke derajat yang lebih tinggi apabila kita hidup sesuai tuntunan-Nya.
Kita adalah Makhluk Sosial
Bergaul dengan orang lain akan menurunkan asetilkolin otak (hormon saraf). Maka langkah ini bisa menurunkan zat kimiawi otak yang merusak pikiran kita. Menolong orang lain bisa menjadi obat kuat yang manjur.
Terima Cobaan sebagai Hikmah Hidup Terbaik
Walaupun kesalahan kita bisa menyebabkan sakit pada diri kita, namun pengalaman dalam memecahkan masalah akan menjadikan kita sebagai pribadi yang lebih tegar dan percaya diri. Maka terimalah suatu cobaan sebagai suatu hikmah dari Allah. Mudah-mudahan dengan cobaan yang diberikan Allah akan menggantikan dengan sesuatu yang lebih indah.
Carilah Penyebab dari Masalah yang Terjadi
Keadaan stress,penyebab fisik, cara berfikir yang salah ataupun kebutuhan mendesak dapat mengawali dan memperpanjang depresi. Pulih dari depresi pasti memberi pertolongan dalam mengenali aspek penyebab masalah yang terjadi, dan konflik ini akan berhasil jika diselesaikan dengan berhasil dan permanen.
Nah Ayah Bunda tercinta semoga dengan bahasan kesehatan kita kali ini, semangat hidup kita akan semakin bertambah. Dan semoga kita semakin dicintai oleh Allah dan orang-orang di sekitar kita.
Salam
Artikel Lainnya :
1.Tips Kesehatan - Tips Ampuh Mengatasi Sulit Tidur
2.Tips Kesehatan – Kalahkan Kejenuhan atau Lelah
Untuk informasi lebih lanjut, silakan menghubungi :
Triani Mustika
email : triani0409@gmail.com
facebook fanpage :
https://www.facebook.com/pages/Indonesia-Sehat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar