Manfaat Terapi Musik bagi Kesehatan Reproduksi
Terapi musik bagi seorang ibu hamil sebenarnya mampu memberikan stimulasi (rangsangan) pada janin. Karena terbentuknya telinga janin sekitar 5-6 bulan usia kandungan. Beberapa penelitian kesehatan reproduksi menyebutkan khususnya bagi janin berusia 5-6 bulan bukan saja bisa mendengar, tetapi bisa memberikan respons terhadap suara yang didengar di sekitarnya.
Jadi bila mendengar suara musik dari luar, janin akan meresponsnya. Pembentukan otak pun dimulai dari awal-awal kehamilan sampai bayi lahir. Otak kiri cenderung berhubungan erat dengan pembentukan kecerdasan anak pada pendidikan formal. Otak kanan cenderung berkaitan dengan perkembangan artistik dan kreatif, perasaan, gaya bahasa, irama musik, imajinasi, dan warna. Jelaslah fungsi keduanya ada kaitannya dengan musik. Maka ibu hamil sangat baik mendapat stimulasi mental mencakup peningkatan perkembangan kedua belahan otak tersebut.
Manfaat terapi musik dalam kesehatan reproduksi yang berkaitan dengan kehamilan adalah sebagai upaya:
- Menimbulkan reaksi psikologis karena musik bisa menenangkan dan memberi rangsangan
- Menyongsong era globalisasi di mana kepintaran otak sangat diperlukan dibandingkan kekuatan otot
- Mempertahankan keseimbangan kesehatan jasmani,pikiran, dan emosi
- Berpengaruh sangat besar bagi perkembangan bayi tersebut di kemudian hari
- Menumbuhkan kepribadian kuat dan mampu menyerap banyak hal
- Agar bayi mampu memahami perasaan orang lain
Upaya Agar Terapi Musik Bermanfaat Optimal
Untuk mendapatkan manfaat optimal dari terapi musik ini, maka diperlukan relaks secara fisik bagi si ibu, relaksasi mental, dan rangsangan musik bagi janin. Relaks secara fisik bisa dilakukan ibu hamil dengan mengendurkan dan mengencangkan sembilan otot tubuh secara berurutan sambil mengatur nafas. Untuk tahapan relaksasi mental dilakukan ibu hamil supaya bisa melupakan semua ketegangan atau kecemasan yang mereka alami selama ini, terutama disarankan mendengar suara lantunan ayat suci Alquran (khusus yang muslim) atau musik WA Mozart supaya perasaannya rileks. Kemudian ibu hamil pun disarankan mendengarkan musik dengan penuh perhatian dan kesadaran. Sekurang-kurangnya 30 menit terapi musik dapat merangsang kecerdasan anak di kemudian hari dan dilihat dari segi kesehatan reproduksi psikologis ibunya akan semakin jauh dari kecemasan atau ketegangan.
Tips Kesehatan - Melatih Imajinasi Anak
Untuk informasi lebih lanjut, silakan menghubungi :
Triani Mustika
email : triani0409@gmail.com
facebook fanpage :
https://www.facebook.com/pages/Indonesia-Sehat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar